Farid Ma'ruf

Dunia Teknologi, Sastra, dan Dakwah

Ekonomi sedang Berkesusahan?

Posted by Farid Ma'ruf pada 03/03/2024

Mobil-mobil bagus masih banyak berseliweran,

bahkan tidak jarang memacetkan jalan.

Banyak orang terlihat rame nongkrong di warung-warung kulineran.

Antrian kasir di pasar swalayan,

juga masih sering panjang dan bisa bikin rasa tak sabaran.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Ekonomi | Leave a Comment »

Profesi ART Bukan untuk Dilestarikan

Posted by Farid Ma'ruf pada 25/01/2024

Pernahkah menemukan pernyataan-pernyataan semodel sebagai berikut?

  1. Mensyaratkan calon istri bisa memasak? Kamu mencari istri atau pembantu?
  2. Istri adalah ratu, bukan babu.
  3. Istri adalah ratu di rumah tangga, bukan pembantu rumah tangga.
  4. Agar istri tetap cantik, maka para suami harus menyediakan pembantu/ART.
Baca entri selengkapnya »

Posted in Keluarga | Leave a Comment »

Waspada Masuknya Paham Sesat Tanpa Disadari di Dalam Rumah Tangga

Posted by Farid Ma'ruf pada 19/10/2023

Hati-hati paham sesat feminisme bisa masuk tanpa sadar yang terpancar melalui pertanyaan / pernyataan semodel sbb :

  1. Istri bertanya : “Aku ini ART atau IRT?”
    Istri adalah ummun wa robbatul bait (ibu dan pengurus rumah tangga). Aktivitas di dalam rumah memang bagiannya istri. Sementara aktivitas di luar rumah adalah bagiannya suami. Defaultnya begitu. Tapi karena suami istri adalah sahabat dekat yang saling membantu, maka adalah baik berbuat saling membantu.

Tapi ketika muncul rasa bahwa aktivitasnya sebagai istri seperti ART, nah ini berbahaya.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Keluarga | Leave a Comment »

Bahaya Perpecahan Umat

Posted by Farid Ma'ruf pada 19/10/2023

Seandainya Timor Leste sekarang diinvasi negara lain misalnya Australia, apakah Indonesia akan mengirimkan TNI untuk membela mati-matian? Bisa jadi tidak, karena status Timor Leste sudah bukan bagian dari NKRI lagi.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Politik | Leave a Comment »

Sidang Mahkamah Keluarga

Posted by Farid Ma'ruf pada 17/10/2023

Ayah : “Wahai istri dan anak-anakku. Saya tegaskan sekali lagi. Dasar atau prinsip dari keluarga ini adalah demokrasi. Ini adalah harga mati, tidak bisa ditawar. Ayah sebagai kepala keluarga, akan memastikan prinsip demokrasi ini tetap tegak di keluarga ini.”

Baca entri selengkapnya »

Posted in Politik | Leave a Comment »

Blitzkrieg

Posted by Farid Ma'ruf pada 10/10/2023

Inisiatif Hamas untuk menyerang Israel (offensif) cukup mengejutkan banyak pihak. Israel yang biasanya menyerang, kali ini diserang. Ribuan roket Hamas yang dalam tempo singkat ditembakkan bersamaan, membuat pertahahan udara Israel jebol.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Kontemporer | Leave a Comment »

Mengapa Jangan Pilih-pilih Pekerjaan? (Part 2)

Posted by Farid Ma'ruf pada 02/08/2023

Sebagai suami yang punya anak dan istri, maka selain menafkahi diri sendiri, wajib juga menafkahi mereka. Awalnya ini opsional, karena menikah itu sendiri hukumnya sunnah. Artinya, jika sebelumnya memutuskan tidak menikah, maka tentu tidak akan ada kewajiban menafkahi anak dan istri. Tapi kalau memilih menikah, maka akan muncul kewajiban menafkahi istri, dan kemudian anak jika diamanahi anak.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Keluarga | Leave a Comment »

Mengapa Banyak Istri yang Bekerja, Bahkan Menjadi Tulang Punggung Keluarga?

Posted by Farid Ma'ruf pada 28/07/2023

Jawaban singkatnya : Karena Diterapkan Sistem Kapitalisme, Bukan Islam.

Jawaban agak panjangnya, kurang lebih :

Baca entri selengkapnya »

Posted in Umum | Leave a Comment »

Taaruf Ditolak Ikhwan dengan Alasan yang Tidak Jelas.

Posted by Farid Ma'ruf pada 16/07/2023

Kondisi ditolak tanpa diberikan alasan yang jelas, tentu wajar akan membuat kita merasa tidak nyaman, bahkan sakit hati. Apa salahnya menyampaikan apa adanya?

Walau demikian, mungkin perlu dilihat juga dari sudut pandang yang lain.
Bisa jadi, sebenarnya hal tersebut terjadi karena :

Baca entri selengkapnya »

Posted in Keluarga | Leave a Comment »

Mana Masalah Besarnya?

Posted by Farid Ma'ruf pada 25/01/2023

Mr X sudah menikah tapi penghasilannya minim, hanya sebesar UMK. Penghasilan segitu hanya cukup untuk makan dan kebutuhan dasar. Untuk beli ini itu, menjadi sulit. Bahkan untuk membeli HP harga 3 jutaan saja, ia ambil kredit dengan bunga ringan.

Ia pun merasa bahwa penghasilan sebesar UMK adalah masalah yang berat.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Renungan | Leave a Comment »